Welcome To My Blog :)
REHISPHO - Share Everythink

SHARE EVERYTHINK

Azan


3 Lukisan dan Misterinya

 1. LUKISAN “CRYING BOY”

                                                            
Pada tahun 1985, Inggris dibuat heboh dengan rangkaian kebakaran yang terjadi secara misterius. Kehebohan pun berlanjut ketika ditemukan bahwa di semua rumah yang nyaris terbakar habis, terdapat sebuah benda yang tidak tersentuh api, yaitu lukisan anak laki-laki yang menangis. Kabar yang lebih mengejutkan muncul, ternyata sebelumnya sudah banyak kasus serupa lain yang tidak meninggalkan petunjuk logis.
Setelah ditelusuri, konon sang objek lukisan tersebut adalah seorang anak yatim piatu yang orang tuanya meninggal terbakar. Tak berapa lama setelah lukisan tersebut diproduksi, studio sang pelukis hancur terlalap api. Bocah tersebut pun kemudian tewas dalam sebuah ledakan. Katanya, arwah si bocah-lah yang menghantui melalui tangisan dalam lukisan tersebut.

2. Lukisan Monalisa

http://pandulawliet.files.wordpress.com/2008/12/monalisa.jpg
Keunikan Monalisa bukanlah terletak pada senyumannya yang sangat misterius dan menjadi pusat
perdebatan seniman akibat interpretasi yang berbeda-beda. Keunikan utamanya adalah 'adanya lapisan-lapisan pigmen tipis yang digunakan untuk membuat transisi cahaya dari terang ke gelap'.Hal yang paling luar biasa dari lukisan wajah Monalisa adalah tidak adanya sapuan kuas dan sidik jari. Hal inilah sebenarnya yang memantik seniman dan ilmuwan untuk menyelidiki bagaimana lukisan ini dibuat. Ilmuwan meyakini bahwa Monalisa dibuat dengan teknik 'sfumato' yaitu menciptakan gradasi warna di atas kanvas. Pertanyaannya kemudian adalah bagaimana gradasi itu dibuat tanpa sapuan kuas dan sidik jari?
Teknik sfumato sangat melegenda pada zaman renaisans dan banyak digunakan oleh pelukis-pelukis pada zaman itu. Perbedaannya adalah, Da Vinci mampu membuat sapuan lapisan pada kanvas yang tebalnya hanya beberapa mikrometer saja. Hasil spektrometri sinar X fluoresence (WRF) menunjukkan bahwa Da Vinci mampu mengaplikasikan sapuan lapisan berkisar 30-40 mikrometer saja pada lukisan-lukisannya. Teknik ini akan sangat sulit bahkan mustahil mampu dilakukan oleh para pelukis hebat pada masa kini. Namun peneliti tidak mampu mengungkap bagaimana Da Vinci mampu melakukan sapuan lapisan yang sangat tipis tersebut bahkan seolah-olah tanpa goresan kuas dan sangat rapi tanpa sidik jari, tampaknya Monalisa dan Da Vinci masih tetap misterius dan tanpa petunjuk.



 3. Lukisan Bung Karno Yang Hidup





Museum bung karno yang terletak di blitar memiliki berbagai koleksi peninggalan bung karno, selain benda-benda yang bernilai sejarah yang erat kaitannya dengan bung karno, di museum yang tak pernah sepi pengunjung ini juga terdapat sebuah lukisan besar yang berukuran 150cm x 175cm yang bergambar bung karno.
Cerita misteri keanehan Lukisan ini , menurut sejumlah orang yang pernah melihatnya adalah TAMPAK HIDUP, siapapun yang melihat lukisan ini sambil memusatkan konsentrasi serta pandangan terarah penuh dibagian jantung bung KARNO pada lukisan ini maka SEKETIKA NAMPAK BERGERAK, SEOLAH-OLAH BERDETAK SEPERTI LAYAKNYA ORANG SEDANG BERNAFAS. banyak pengunjung yang heboh karena menyaksikan lukisan ini seperti hidup. sejak saat itu lukisan ini menjadi obyek pertama yang didatangi pengunjung.
Menurut Penjaga musseum Tanwir, didalam lukisan tersebut berdiam sosok gaib bernama jatoro suro sosok jin penunggu gunung kelud yang telah di takhlukkan bung karno. cerita ini berdasar pada penerawangan beberapa paranormal. 


salam admin baru, jangan kecewa ya ma post ini :)

 cr:http://bagibagi98.blogspot.com/2013/02/3-lukisan-dan-misterinya.html

Share this post
  • Share to Facebook
  • Share to Twitter
  • Share to Google+
  • Share to Stumble Upon
  • Share to Evernote
  • Share to Blogger
  • Share to Email
  • Share to Yahoo Messenger
  • More...

0 komentar

:) :-) :)) =)) :( :-( :(( :d :-d @-) :p :o :>) (o) [-( :-? (p) :-s (m) 8-) :-t :-b b-( :-# =p~ :-$ (b) (f) x-) (k) (h) (c) cheer

 
© REHISPHO - Share Everythink
Designed by BlogThietKe Cooperated with Duy Pham
Released under Creative Commons 3.0 CC BY-NC 3.0
Posts RSSComments RSS
Back to top